Hadiah Buku 'Anak Muda' di Hari Ulang Tahun Ke-76 JK
Baca Juga
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) hari ini merayakan ulang tahun ke-76. JK pun mendapatkan hadiah buku dari sejumlah anak muda.
Hadiah Buku untuk JK di HUT Ke-76 (Foto: dok Istimewa) |
Buku yang dihadiahkan untuk JK berjudul 'Pak JK dan Anak Muda'. Buku itu berisi tulisan dari 30 tokoh muda tentang JK, di antaranya Chairani Kalla (anak Pak JK), Erwin Aksa (keponakan Pak JK), Maruarar Sirait (politikus PDIP), Bahlil Lahadalia (Ketum Hipmi), Husain Abdullah (jubir Wapres), dan Syafruddin (Wakapolri).
Buku tersebut diserahkan langsung oleh tim editor yang dipimpin Ketua Departemen Pemuda/Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (DMI) Arief Rosyid. Menurut Arief, di usianya saat ini, JK tetap aktif dan menunjukkan perhatian serius terhadap pembangunan generasi muda.
"Buku 'Pak JK dan Anak Muda' sendiri disusun sebagai upaya menyebarkan pemikiran dan pengalaman Pak JK. Terutama agar anak-anak muda dapat mengambil pelajaran dalam menghadapi tantangan saat ini dan masa depan," kata Arief dalam keterangan tertulis, Selasa (15/5/2018).
Buku 'Pak JK dan Anak Muda' disusun sebagai upaya menyebarkan pemikiran dan pengalaman JK. Apalagi selama 20 tahun terakhir JK menduduki beragam jabatan, seperti wakil presiden selama dua periode juga sebagai Ketua PMI, Ketua DMI, dan jabatan-jabatan lain. Melalui jabatan yang diembannnya, JK telah banyak menginspirasi masyarakat.
"Sumbangsih Pak JK tersebut selama ini kurang mendapat perhatian serius dari masyarakat. Padahal banyak gagasan dan terobosan Pak JK hal yang masih relevan untuk diteliti dan disebarluaskan," ucapnya.
Arief mengatakan buku 'Pak JK dan Anak Muda' akan disampaikan kepada pendiri Pustaka Bergerak Nirwan Arsuka. Selanjutnya, buku-buku tersebut akan dikirimkan ke lebih dari 1.000 jejaring Pustaka Bergerak di seluruh Indonesia. Sebab, setiap kali menjelang hari raya Idul Fitri, JK selalu membagikan paket sembako kepada masyarakat. Kali ini yang dikirimkan adalah paket buku untuk anak-anak muda.
Nirwan berharap apa yang dilakukan JK bisa menginspirasi tokoh-tokoh lain. Pengiriman buku ini pun diharapkan bisa menjadi gerakan nasional untuk memenuhi kebutuhan minat baca masyarakat. Apalagi di daerah-daerah masih banyak anak-anak yang antusias jika mendapatkan buku baru.
Hal itu pulalah yang menggerakkan beberapa tokoh muda membentuk JK Institute for Youth Development. Lembaga ini diharapkan dapat meneliti dan mengembangkan kiprah Pak JK, terutama dalam bidang pembangunan SDM pemuda Indonesia.
(ams/fjp)